Testi: Alasan Memilih PKB

Jutaan rakyat Indonesia memilih PKB sebagai pilihan aspirasinya. PKB dilahirkan sebagai partai nasionalis – religius yang inklusif dan terbuka untuk siapapun. Namun, sebagai partai yang lahir dari “rahim” PBNU dan dideklarasikan oleh tokoh2 NU terkemuka, tentu kebanyakan dari pendukung partai ini adalah Nahdliyyin, yang tersebar di bumi ini.

Ada baiknya kita perlu menengok apa alasan mereka memilih PKB sebagai tautan hatinya. Berikut ini beberapa alasan dari mereka :

  1. Rulan Kis Riarto (Entrepreneur – Depok) :
    “Saya dulu kader PKS, tapi setelah belajar agama lebih luas akhirnya saya keluar. Saya sekarang simpatisan PKB karena ideologinya yang nasionalis religius dan karena saya pengagum Gus Dur”
  2. M. Jumadi (Profesional IT – Bekasi) :
    “karena saya keturunan NU … dan berharap bisa bantu PKB untuk membesarkan dan melanggengkan PKB”
  3. Luthfi N. Ikhvan (Karyawan – Surabaya) :
    “Alasanku cuma 1 : karena Gus Dur …”
  4. Achmad Ubaidillah (Mahasiswa S2 ITB asal Madura – Bandung) :
    “karena PKB, adalah parpolnya orang nahdliyyin yang “resmi” (mngkin karena gus dur . hehehehe), maka aku dan keluargaku menjadi bagian dari parpol ini.”
  5. Ahmad Mukhlason (Karyawan dan Mahasiswa S2 Universiti Teknologi Petronas Malaysia) :
    “Aq dukung PKB ya .. karena panggilan NURANI. Saya punya harapan besar pada partai ini… sebagai wadah aspirasi kaum Nahdliyin. Biar dak selamanya jadi orang pinggiran mulu. Selamat Buat Mbak Yeni sbg sekjen baru PKB!”

Bagaimana dengan Anda?

9 Tanggapan to “Testi: Alasan Memilih PKB”

  1. imam agus salim (Pengusaha) Says:

    Saya dan keluarga besar saya NU 100% (bukan NU plin-plan). Libido politik saya yang begitu besar maka saya akan menyalurkan libido politik saya kepada wadah politik yang resmi dan sesuai ke-NU-an saya. Kecintaan saya kepada Gus Dur menambah gairah saya untuk berjuang membela yang benar bersama PKB tercinta. Saya yakin 100% bahwa PKB dibawah kepemimpinan Gus Dur akan menjadi Partai Besar yang mampu menjadi solusi perpolitikan & kejayaan negeri ini. Yang membuat saya yakin akan kepemimpinan Gus Dur adalah Gus Dur yang mendirikan PKB dan insya Alloh Gus Dur tidak akan menghancurkan PKB dengan kebijakannya. Kalau yang pengurus yang lainnya…entahlah

  2. saya dulu tertarik dengan PKB sebagai partai baru yang ‘penuh harapa”. Namaun semakin ke depan, terus terang agak kecewa. Persoalannya, orang “NU” di partai ini nggak beranjak dewasa.
    tengok aja sejal zaman pak matori yang ditendang diganti ama pak alwi. Pak alwi didepak diganti cak imi, cak imin ditendang diganti cak ali……

    akhirnya, cape deh untuk milih….PKB

  3. saya tetep pilih PKB kalo ndak pada kelahi. karena sering ndak akur jadi bertanya2, knapa milih yg spt kekanakan gene.. 🙂 maaf nehh, jadi tetep pilih PKB ndak ya.. Ndak dech.. cari2 dulu.

  4. Saya sbg kader NU kecewa dg PKB, hanya omong doang, bawa2 nama NU, ternyata tukang nipu

  5. Kalo saat ini PKB ibarat kapal limbung, oleng ke kiri-kekanan, saya ingin jadi juru mesinnya agar jalannya kembali baik. Nggak penting upaya saya akan atau malah tidak berhasil. yang penting sebagai generasi NU, ada kesempatan untuk berperan aktip memperbaiki keadaan. Orang kapal ini banyak yang nunggu kok. Dan yang pasti ini kapal bermanfaat bagi orang banyak.

  6. saya berharap apapun konflik yang terjadi PKB harus diselamatkan. ingat kawan2. Islam Transnasional. hilangkan kekecewaan anda. jagan menambah keruh. meyalahkan yang lain. memojokkkan yang lain. saya melihat ada sekenario yang menjadikan PKB seperti ini. ayolah generasi MUda NU dukung PKB.

  7. Atho'illah Says:

    Partai politik hanyalah kendaraan. Bagi saya kalau ada kendaraan pribadi, saya naik kendaraan pribadi saja. Lebih santai dan bisa lebih …… Maafkan saya, naik kendaraan PKB membuat saya makin stess. Habis, sopir dan para penumpangnya pada ribut terus. Jadi perjalan terasa sangat melelahkan, gak nyaman gitu lho !
    Ini lho aku punya kendaraan baru, Partai Keadilan Sejahtera. Lebih nyaman, rileks, dan menjanjikan. Mau ikutan hijrah ? Boleh !

  8. capek dech…. baca aja semua di http://www.singosari.co.cc

  9. Darda Abdala Says:

    PKB keren abizzzzz

Tinggalkan Balasan ke Slamet Ismulyanto Batalkan balasan